4. Dan apabila kamu melihat mereka, tubuh-tubuh mereka menjadikan
kamu kagum. Dan jika mereka berkata kamu mendengarkan perkataan
mereka. Mereka adalah seakan-akan kayu yang tersandar[1477].
Mereka mengira bahwa tiap-tiap teriakan yang keras ditujukan
kepada mereka. Mereka itulah musuh (yang sebenarnya) maka
waspadalah terhadap mereka; semoga Allah membinasakan mereka.
Bagaimanakah mereka sampai dipalingkan (dari kebenaran)?
[1477]. Mereka diumpamakan seperti kayu yang tersandar, maksudnya
untuk menyatakan sifat mereka yang buruk meskipun tubuh mereka
bagus-bagus dan mereka pandai berbicara, akan tetapi sebenarnya
otak mereka adalah kosong tak dapat memahami kebenaran.